List News

Parafimosis adalah kondisi yang terjadi saat kulit penutup pada penis tidak dapat ditarik ke depan melebihi ujung penis. Hal ini menyebabkan kulit menjadi bengkak dan terjepit, sehingga dapat memperlambat atau menghentikan aliran darah pada ujung penis.

Gejala utama dari parafimosis adalah tidak dapat kembalinya kulit selubung pada penis ke posisi semula yang dapat menyebabkan bengkak dan sakit. Ujung penis juga dapat berubah warna menjadi merah atau biru akibat kurangnya darah yang mengalir ke daerah tersebut.

Parafimosis paling sering terjadi ketika petugas kesehatan tidak menagani kulit pada penis dengan baik setelah melakukan pemeriksaan atau tindakan medis. Namun, terdapat juga penyebab lainnya, seperti:

  • Infeksi
  • Mempunyai kulit lebih yang ketat dibandingkan kulit normal
  • Kulit pada penis ditarik kebelakang untuk waktu yang cukup lama

Penanganan saat terjadi Parafimosis dapat bervariasi tergantung dari umur dan kondisi yang dialami. Secara umum, langkah awal penanganannya adalah untuk mengurangi pembengkakan. Dokter biasanya melakukan beberapa hal seperti:

  • Mengompres dengan es pada area tersebut.
  • Memasang perban dengan ketat pada penis.
  • Menyuntikan hyaluronidase, sebuah enzim yang dapat membantu mengurangi pembengkakan.

Setelah pembengkakan berkurang, dokter selanjutnya akan mengembalikan kulit kembali ke posisi semula yang mana proses ini sangat menyakitkan, dan biasanya pasien akan diberikan obat penghilang rasa sakit sebelum tindakan dilakukan.

Selama prosedur, dokter pertama-tama akan melumasi kulit dan penis pasien. Kemudian, dokter akan meremas secara perlahan dan menarik kulit penis pasien.

Pada kasus yang sangat berat, tindakan sunat mungkin akan dibutuhkan. Hal ini dilakukan untuk mencegah kondisi ini terulang di kemudian hari. Pastikan Anda mengikuti instruksi dokter setelah menjalani prosedur dan mengonsumsi obat Anda secara teratur.

Jika dibiarkan, Paraphimosis akan menyebabkan penurunan aliran darah pada penis yang selanjutnya akan menyebabkan penurunan kadar oksigen dalam jaringan. Ketika hal ini terjadi, paraphimosis dapat menyebabkan:

  • Infeksi berat
  • Kerusakan pada ujung penis
  • Kematian jaringan yang berujug pada kehilangan ujung penis

Jika ditangani secara cepat dan tepat, kondisi ini memiliki kemungkinan yang sangat tinggi untuk sembuh secara sempurna. Setelah pembengkakan ditangani dan kulit dikembalikan ke posisi semula, kebanyakan penderita dapat sembuh tanpa mengalami komplikasi.

PT. Visi Sejahtera Medika sebagai distributor alat-alat sirkumsisi beserta alat penunjang sirkumsisi, siap melayani Anda untuk penjualan dan kebutuhan informasi yang diperlukan. Anda bisa langsung menghubungi ke 0859-4582-5959 (Pak Untung).

Tags:

Share: